Panaskan tiga buah panci berisi air
diatas api, pada panci pertama masukkan beberapa buah wortel, pada panci kedua
masukkan beberapa butir telur dan pada panci ketiga masukkan beberapa biji kopi
yang sudah dihaluskan menjadi bubuk, kemudian panaskan ketiga panci tersebut
selama 15 menit, lalu angkat dan keluarkan isi dari masing-masing panci
tersebut.
Apa yang
terjadi..?
Wortel yang semula keras sekarang
menjadi empuk, telur yang sebelumnya lunak (di bagian dalamnya) sekarang
menjadi keras, dan bubuk kopi tetap seperti semula (meskipun tinggal ampasnya)
tapi, air panas sudah berubah warnanya dan mempunyai aroma kopi yang sangat
harum.
Sekarang
fikirkan tentang belajar..?
Belajar itu tidak selamanya mudah,
tidak selamanya nyaman, dan bahkan kadang-kadang belajar menjadi sangat susah,
keadaan tidak berubah seperti yang kita inginkan, orang-orang tidak
memperlakukan kita seperti yang kita harapkan, kita belajar dengan giat tapi
tidak mendapatkan hasil yang memuaskan, apa yang terjadi saat kita menghadapi
kesulitan..?
Sekarang
fikirkan tentang ketiga panci tersebut..!
Air yang mendidih bagaikan masalah
dalam belajar kita, kita dapat menjadi seperti wortel, kita maju dengan kuat
dan tegas, tapi keluar dengan lemah dan lunak, kita menjadi sangat lelah,
menyerah, kehilangan harapan dan hilanglah semangat dalam diri kita. Jangan mau
menjadi wortel..!
Kita dapat menjadi seperti telur,
kita mulai dengan hati yang tulus dan sensitif, tapi berakhir dengan egois,
cuek dan mungkin kita membenci orang lain dan diri kita, dan tak ada lagi
kehangatan dalam diri kita. Jangan mau menjadi telur..!
Kita dapat menjadi seperti biji
kopi, air tidak mengubah bubuk kopi tetapi bubuk kopi yang mengubah air, air
menjadi berubah karana adanya bubuk kopi, lihatlah, ciumlah, minumlah..! Makin
panas airnya makin enak rasanya. Dan kita dapat menjadi bubuk kopi, kita
membuat sesuatu yang baik dari tantangan yang kita hadapi, kita belajar hal-hal
baru, mempunyai pengalaman baru, dan skill baru, kita tumbuh bersama pengalaman
dan kita membuat dunia disekeliling kita menjadi lebih baik.
Untuk berhasil, kita harus terus
mencoba, mencoba dan terus mencoba, serta percaya terhadap apa yang kita
kerjakan dan tidak boleh menyerah. Masalah dan kesulitan memberi kita
kesempatam untuk menjadi lebih kuat, lebih baik dan lebih mampu.
Jadi, akan menjadi apa kita setelah
membaca dan memahami analogi diatas..? Menjadi seperti wortel, telur atau biji
kopi..?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar